Di Klasik Festival Palui ke-7, STB Uniska Berharap Ada Tangan Baik

Kelas Asik STB Uniska membahas keaktoran yang disampaikan oleh Edi Sutardi

Lentera Uniska, Banjarmasin – Sanggar Titian Berantai (STB) Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB) kembali gelar workshop Kelas Asik (Klasik), di Gedung Uniska Banjarmasin, Selasa (7/6) malam.

Sebelumnya STB juga mengadakan Klasik kedua pada Rabu (11/5) lalu dilapangan Uniska. Ini merupakan kali ketiganya dari rentetan sebelum Festival si Palui 7.

Klasik ketiga ini membahas tentang keaktoran dengan pemateri dari Edi Sutardi atau kerap di panggil Kang Edi.

Materi yang disampaikan Edi pun sangat jelas tentang bagaimana pentingnya seorang aktor dalam menghidupkan peran dalam suatu pertunjukan teater.

“Aktor itu adalah orang yang memiliki peranan didalam menghidupkan tokoh dalam cerita,itu adalah keaktoran,” jelas Edi.

Ketua Pelaksana, M Fadli menjelaskan awal mula Festival Palui pada tahun 2007 sampai sekarang yang ke-7.

Dalam pelaksanaannya yang ke-7 ini sistem peserta akan menggunakan kurasi guna meminimalisir peserta.

“Yaitu seleksi dan yang di seleksi ada 7 orang,” ujarnya.

Fadli juga berharap ada tangan baik yang membantu agar Festival ini dapat terjalankan demi mengangkat budaya kita.

Festival si Palui 7 ini nantinya akan digelar pada 30 Juni – 3 Juli 2022 mendatang di Gedung Balairung Sari Taman Budaya Banjarmasin. (Cal/Ltn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *