Mahasiswa FKIP Uniska MAB Irman Qurtubi Raih Tiga Medali Sekaligus pada Porprov 2022 HSS

Irman Qurtubi menerima medali emas cabor tenis meja di ajang Porprov 2022, HSS

LENTERAUNISKA.ID, BANJARMASIN – Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidika (FKIP) Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB), Irman Qurtubi berhasil keluar sebagai juara.

Dalam berlaga, Irman sukses membawa pulang tiga medali sekaligus, yakni medali emas tunggal putera, medali emas beregu putera, dan medali perunggu ganda putera cabang olahraga tenis meja di ajang Porprov XI 2022, Hulu Sungai Selatan.

Dalam cabor tenis meja ini, dia mewakili Kontingen Hulu Sungai Tengah (HST).

Proses untuk mencapai kemenangan itu tak mudah. Irman mempersiapkan diri dengan berlatih selama lima bulan.

Bakat olahraga tenis meja yang melekat pada diri Irman rupanya ditularkan oleh sang Ayah. Sejak kecil, Irman sering bermain sambil berlatih bersama Ayah-nya.

“Papah dulu atlet juga, jadi diajakin latihan. Dari papah sampai adik main tenis meja semua,” kata Irman Qurtubi kepada Lentera, Selasa (15/11/2022).

Rupanya, prestasi Irman tidak hanya sampai di Porprov saja, ia juga pernah meraih medali perunggu pada Kejuaraan Terbuka di Penang Malaysia, kemudian medali perak pada Kejuaraan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jakarta.

Apresiasi Pihak Fakultas untuk Mahasiswa FKIP di Porprov 2022 HSS

FKIP Uniska MAB rupanya banyak sumbangkan atlet, terhitung ada puluhan mahasiswa yang ikut berlaga dalam ajang Porprov 2022, HSS.

Sekretaris Program Studi Pendidikan Olahraga (Por) FKIP, Ari Tri Fitrianto memberikan bentuk penghargaan kepada mahasiswa yang terlibat dalam ajang Porprov.

Sebagai Apresiasi, ia menjamin akan memberikan nilai A (sangat baik) bagi mahasiswa yang berhasil raih medali emas di Porprov 2022. “Membonuskan, apapun cabornya,” ujar Ari. Senin (14/11).

Dengan puluhan mahasiswa FKIP yang terlibat dalam Porprov 2022, HSS. Apakah Uniska MAB dengan julukan kampus hijau ini bisa disebut dengan kampus atlet?

Dekan FKIP Uniska MAB masih enggan mengklaim Uniska sebagai kampus atlet. Ia mengatakan, FKIP hanya memberi ruang bagi mahasiswa untuk mengemban bakat-bakat mereka.

Tambahnya, Prodi Pendidikan Olahraga (Por) memberi ruang dalam mengembangkan dan mengeksplor para atlet.

“Kami hanya memberikan wadah distribusi ini yang dipakai oleh universitas sebagai duta bahwa ini atlet-atlet Uniska,” jelas, Dekan FKIP Uniska MAB, Yuliansyah.

Kendati demikian, Yuliansyah pun juga ikut bangga atas partisipasi mahasiswa Uniska di Porprov 2022, HSS. (Garas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *