LENTERAUNISKA.ID, BANJARMASIN – Hingga hari ini tercatat sembilan Ormawa Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB) secara gamblang menyatakan dukungan kepada kandidat di Pilpresma 2024.
Koalisi pengusung Paslon nomor urut 01, Syukur-Anzari didukung oleh FKM, FH, FISIP, BPM Banjarbaru dan UKM Pramuka.
Sedangkan koalisi pengusung Paslon nomor urut 02, Salim-Attah didukung oleh FE, FTI, FKIP dan Fakultas Farmasi.
Tujuh dari sembilan Ormawa tersebut berstatus tingkat fakultas. Lantas dukungan Ormawa Fakultas terhadap kandidat tertentu apakah berpengaruh terhadap partisipasi pemilih fakultasnya di Pilpresma?
Menurut Mereka
Gubernur BEM FTI, Noval Ihsan berpendapat masuknya Ormawa Fakultas ke dalam koalisi tak akan memberikan pengaruh terhadap meningkatnya partisipasi pemilih di fakultasnya.
“Sama sekali tidak ada pengaruh apapun ya,” ucapnya. Rabu (21/2/2024).
Ia menegaskan, keikutsertaan Ormawa Fakultas hanya sebatas memberikan dukungan kepada para calon.
Namun, berbanding terbalik dengan Gubernur BEM FH Andi Kadarisman yang menilai akan adanya peningkatan partisipasi pemilih.
Hal itu terlihat dari arah komando Ormawa FH yang bergabung sekaligus mengusung calon kandidat.
“Tentu akan berpengaruh di lingkungan mahasiswa FH,” ungkapnya.
Hitung-hitungan
Ketua KPU Uniska, Akhmad Ikhsanul Elfandy menyebut 18.876 mahasiswa berstatus sebagai pemilih di Pilpresma 26 Februari mendatang.
“Itu seluruh mahasiswa Uniska,” ujarnya.
Berkaca pada empat Pemilu Ormawa Fakultas yang pernah dilaksanakan, Lentera merangkum jumlah pemilih.
Terdapat 896 mahasiswa di Pilgub BEM FISIP dan 1.060 mahasiswa di Pilgub BEM FKM.
Kemudian, 801 mahasiswa Pilgub BEM FTI.Tidak diketahui jumlah keseluruhan dari total mahasiswa yang berstatus pemilih di tiga fakultas tersebut.
Terakhir, Pilgub BEM FE mencatat 322 mahasiswa dari total 3.432 mahasiswa berstatus pemilih.
Editor : Zulvan Rahmatan