Lentera Uniska, Banjarmasin – Calon petarung di Pilpresma Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB) 2020 dipastikan belum bertambah alias masih tetap satu pasang kandidat.
Pada Senin (1/12/2020) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Uniska MAB memastikan tidak ada satu pun kandidat yang menyerahkan berkas persyaratan pencalonan.
Padahal, pihak penyelenggara Pemilu Raya Uniska 2020 tersebut telah memperpanjang masa pendaftaran calon Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa, dari waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
“Sampai saat ini belum ada, yang ada hanya pasangan calon kemarin saja yang sudah menyerahkan berkas,” kata Ketua KPU Uniska, Juhairiah.
KPU Uniska, kata dia, kembali memperpanjang masa pendaftaran pencalonan hingga empat hari ke depan yakni pada Sabtu (5/12/2020) pukul 24.00 Wita mendatang.
Alasannya lagi-lagi sama. KPU tidak ingin kembali terjadi aklamasi di Pilpresma Uniska 2020 ini. Maklum, dua periode belakangan Presma-Wapresma Uniska selalu terpilih lewat jalur aklamasi.
“Jika dalam masa perpanjangan tersebut tidak ada perkembangan, maka kami akan menyeleksi satu berkas saja dan akan terjadi aklamasi lagi,” terangnya.
Atas kondisi ini, jadwal tahapan berikutnya yaitu seleksi berkas pasangan calon dipastikan bergeser. Dari rencana sebelumnya pada Selasa (1/12/2020) hari ini mundur menjadi Minggu (6/12/2020) nanti.
“Kami akan tetap mengadakan tes interview dan mengaji untuk calon, dan pengumuman siapa yang akan naik jadi Presiden dan Wakil Presiden mahasiswa Uniska 2020 akan diumumkan sehari setelah tes,” ujarnya.
Sampai sekarang KPU belum mau membocorkan nama satu-satunya kandidat yang saat ini resmi menyerahkan berkas. KPU beralasan hal itu masih menjadi privasi pihaknya. (Ang)
