Lentera Uniska, Banjarmasin – Baru beberapa jam, unggahan BEM Uniska MAB di instagram soal kritikan terhadap Presiden Joko Widodo dan Ketua DPRD Kalsel Supian HK sudah dibanjiri komentar warganet.
Hingga pukul 22.00 Wita, sedikitnya sudah ada 50 komentar dan 633 warganet yang menyukai unggahan “The King and The Prince of Lip Service” tersebut.
Beberapa diantara komentar warganet tampak mendukung dengan tindakan BEM Uniska. Selain itu, adapula yang menyindir bahwa Ketua BEM Uniska siap-siap bakal diserang buzzer.
Seperti yang ditulis akun bernama @aryaridhony “Bah asik ni, umpat-umpatan (ikut-ikutan) jua lawan (dengan) yang lain, mudahan tambus aja perjuangan.
”“Bentar lagi diserang buzzer,” tulis akun @mhmmdrizkya.
Lanjut, akun bernama @jti.ulm21 “Kalo pina Ketua BEMnya diserang buzzer, kaya Ketua BEM ULM komentarnya penuh buzzer,” tulisnya.
Sementara itu, Tim Lentera mencoba melakukan upaya wawancara kepada Presiden Mahasiswa Uniska MAB Zikri Nur Abadi. Namun, hingga saat ini yang bersangkutan belum bisa memberikan keterangan.
Sebelumnya, BEM Uniska mengunggah 10 buah gambar yang menyebut Presiden Jokowi sebagai “The King of Lip Service”, dan Supian HK diberi julukan “The Prince of Lip Service”.
Mereka juga menyertakan foto dari keduanya yang diedit seolah mengenakan mahkota raja dan pangeran.
BEM Uniska menyebut saat sebagai calon hingga menjadi presiden, Jokowi kerap menyampaikan janji-janji manis. Begitu pula dengan Supian HK, yang dinilai kerap melontarkan ucapan manis, namun seringkali tak selaras dengan kenyataan.
“Nyatanya ucapan dan janji-janji pemimpin kita hanya sebatas janji politik saja. Sampai kapan semua ucapan-ucapan dan janji-janji mereka akan direalisasikan?,” tulis akun @bemuniska.
Dalam unggahan, BEM Uniska membeberkan sederet fakta janji-janji Jokowi dan Supian HK yang tak selaras dengan praktiknya. (Tim)
