
Lentera Uniska, Banjarmasin – Kampus Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (Uniska MAB) Banjarmasin menjadi tempat pengungsian korban banjir yang kini melanda kota setempat.
Wakil Rektor III Uniska, Idzani Muttaqin berkata, kawasan Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Jalan Adhyaksa, Banjarmasin Utara itu hanya khusus untuk warga kampus yang tempat tinggalnya terendam banjir.
“Ini sebagai bentuk kemanusiaan dan kepedulian karena karyawan kita, dosen kita, mahasiswa kita juga banyak yang terkena banjir,” jelasnya kepada Lentera, Minggu (17/01).
Menurutnya, kawasan kampus yang digunakan masih dilihat dari jumlah pengungsi. Namun, kata dia, saat ini areal yang digunakan untuk pengungsi adalah gedung C lantai dasar.
“Untuk sementara di gedung C lantai dasar, dan kalau masih ada lagi pengungsi kita kasih tempat lainnya lagi kita masih banyak ruang kosong,” tuturnya.
Selain itu, dosen Fakultas Teknik ini bilang persediaan logistik untuk para warga kampus yang mengungsi dipastikan masih aman. Dia katakan, sumber logistik saat ini berasal dari Yayasan serta FT Uniska.
Idzani menambahkan, pihaknya telah menunjuk beberapa mahasiswa untuk mengkoordinir para pengungsi. Sebab menurutnya, para pengungsi harus tetap diberi arahan.
Ia juga mengimbau para pengungsi untuk tetap menaati protokol kesehatan. Mengingat, saat ini pandemi Covid-19 masih terus membayangi Banjarmasin. (kdk)